Senin, 05 Desember 2016

thumbnail

Mengatur Bandwidth Menggunakan Simple Queue Pada Router Mirotik

Mengatur Bandwidth Menggunakan Simple Queue Pada Router Mirotik

Tujuan

1. Dapat membatasi bantwidth pada router mikrotik
2. Mampu membagi limitasi Bandwidth

Dasar Teori

1. Pengertian Queue Tree

    Quee Tree adalah salah satu fitur yang terdapat dalam mikrotik yang digunakan untuk mengatur jumlah bandwidth. Berfungsi untuk mengimplementasikan fungsi yang lebih komplex dalam limit bandwidth. Biasanya digunakan oleh admin warnet untuk membatasi satu arah koneksi untuk download maupun untuk upload. Cara membuat Queue Tree sering dibilang agak rumit oleh orang oleh karena itu orang lebih banyak memilih simple quee.



    Queue Tree dirancang untuk menjalankan tugas yang lebih kompleks dan kita butuh pemahaman yang bagus teentang aliran trafik dan kita harus mengaktifkan fitur mangle pada firewall. Sedangkan Simple Queue kebanyakan digunakan untuk memudahkan konfigurasi.

2. Pengertian Simple Queue

    Simple Queue merupakan salah satu cara yang sangat mudah untuk membagi bandwidth dari skala kecil sampai menengah. Simple queue ini biasanya digunakan untuk mengatur bandwidth upload dan download tiap user.

Perbedaan antara Simple Queue Dan Queue Tree :
1. Queue Tree- Lebih Flexsibel dan harus paham tentang mangle dan traffic control
- Mampu membagi bandwidth secara fixed
- Mendukung penggunaan PCQ sehingga dapat membagi bandwith secara merata
- Mengatur aliran paket satu arah
- Jarang orang yang memakai ini

2. Simple Queue- Mampu membatasi trafik berdasarkan alaamt IP
- Memiliki aturan yang sangat ketat
- Mengatur aliran paket secara dua arah
- Mendukung penggunaan PCQ sehingga mampu membaci bandwidth secara merata
- Bisa menerapkan antrian yang ditandai melalui paket mangle
- Mampu mambagi bandwidth secara fixed
- Pengaturanya lebih sederhana
Langkah Percobaan 
1. Hubungkas PC 1,PC2 degan Router Mikrotik
2. Setting IP address PC1 : 192.168.8.100 ,PC 2 : 10.10.8.100
3. Setting DHCP client untuk internet agar IP automatic disesuikan oleh ISP
.Setting NAT agar PC atau mikrotik terhubung ke internet
5. Untuk Membagi Bandwidth klik menu Queues pada winbox, pada "Queue List" pilih "Simple Queues"


6. Tambah rule baru, kemudian atur Name, IP Target, Max Limit dari Target Upload dan Target Download seperti dibawah ini:


7. Klik OK. Dengan pengaturan tersebut maka Client dengan IP 192.168.8.0 akan mendapatkan kecepatan maksimum Upload 128kbps dan Download 256kbps dalam keadaan apapun selama bandwidth tersedia. 

8. Untuk membagi bandwidth, kita akan mengatur pemagian bandwidth untuk 2 client dan untuk itu harus ada bandwidth parent yang akan membagi bandwidth pertama lihat gambar dibawah

Menu General:


Menu Advanced:


9. Tentukan limitasi per client dengan melakukan setting child-queue. Pada child-queue, tentukan target-address dengan mengisikan IP address masing-masing client. Arahkan ke Parent yang merupakan Total Bandwidth yang telah dibuat sebelumnya.

Menu General:
Menu Advance:



10. Ulangi untuk memberikan limitasi pada client yang lain, sesuaikan Target-Address.


Menu General:


Menu Advance:



11. Lakukan pengetesan dengan melakukan download di sisi client.
Pada gambar dibawah dapat digunakan untuk melihat batas dari kecepatan download dan uploud




Analisa

  Limitasi bandwidth ini ialah membatasi suatu pengiriman data atau penerimaan data ,metode yang diguakan ialah menggunkan metode queue, dimana metode ini yaitu  cara  untuk membagi bandwidth dari skala kecil sampai menengah. Simple queue ini biasanya digunakan untuk mengatur bandwidth upload dan download tiap user. 
   Dengan membatasi jumlah bandwidth yang akan dibagi kita bisa dengan mudah memanajemen dari pemakaian interner kita bukan hanya pada 1 user tetapi uga bisa ke banyak user, dan limitasi bandwidth ini sangat berguna untuk jikalau ada yang mendownload paket besar dan akan membuat koneksi pengguna yang lain terganggu atau lelet, dengan ini dapat menghindari suatu jaringan agar tidak lambat dan penggunaan bisa terkendalikan 

Kesimpulan 


1. Dapat mengkonfigurasi limit bandwidth 
2. Membatasi Kecepatan Download dan Uploud dari internet
3. Membagi Bandwidth dengan mengatur terlebih dahulu Parent bandwith kemudian atur child yang akan menggunakan dari parent bandwidth

Subscribe by Email

Follow Updates Articles from This Blog via Email

No Comments

About

Diberdayakan oleh Blogger.